Rumah Tani – Hutan mangrove, dengan segala keindahan dan kekayaan ekosistemnya, seringkali menjadi rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna yang unik dan menarik. Di antara kerumunan hijau dan kehidupan yang penuh warna ini, ada satu spesies yang mungkin belum banyak orang ketahui yaitu Teruntung (Aegiceras floridum). Teruntung yang dikenal juga sebagai Mange-kasihan, merupakan tumbuhan semak atau pohon kecil yang selalu hijau dan tumbuh lurus dengan ketinggian mencapai 4 meter. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keunikan Teruntung, dari karakteristik fisiknya yang mencolok hingga ekologi dan penyebarannya yang luas. Meskipun manfaatnya masih misterius, pesona Teruntung di alam liar tidak dapat diabaikan.
Berikut ini adalah klasifikasi dari tanaman Teruntung (Aegiceras floridum) :
- Kingdom: Plantae
- Subkingdom: Tracheobionta
- Superdivisi: Spermatophyta
- Divisi: Magnoliophyta
- Kelas: Magnoliopsida
- Subkelas: Dilleniidae
- Ordo: Primulales
- Famili: Myrsinaceae
- Genus: Aegiceras
- Spesies: Aegiceras floridum Roemer & Schultes
1. Karakteristik Teruntung (Aegiceras floridum)
Teruntung adalah pohon atau semak yang mengesankan dengan karakteristik fisik yang unik. Kulit kayu bagian luarnya berwarna abu-abu hingga coklat, bercelah, dan memiliki sejumlah lentisel. Ini memberikan pohon ini tampilan yang kasar dan tahan banting. Namun, yang paling mencolok adalah daun-daunnya. Daun Teruntung berkulit, dengan bagian atas yang terang dan hijau mengkilat, sementara bagian bawahnya berwarna hijau pucat, kadang-kadang dengan sentuhan kemerahan.
Namun, keunikan Teruntung bukan hanya pada warna daunnya, melainkan juga pada kelenjar pembuangan garam yang terletak pada permukaan daun dan gagangnya. Hal ini menjadi salah satu bentuk adaptasi yang sangat menarik untuk mengatasi kelebihan garam dalam lingkungan hutan mangrove.
Selain itu, daun-daun Teruntung memiliki bentuk yang unik, berbentuk bulat telur terbalik dengan ujung yang membundar. Daunnya relatif kecil, dengan ukuran berkisar antara 3 hingga 6 cm. Semua karakteristik fisik ini membuat Teruntung menjadi spesies yang cukup mudah dikenali di habitatnya.
Baca Juga : Gigi Gajah (Aegiceras corniculatum (L.) Blanco)
2. Bunga Teruntung (Aegiceras floridum)
Teruntung juga memiliki bunga yang cantik dan unik. Dalam satu tandan, Anda dapat menemukan banyak bunga yang bergantungan seperti lampion. Setiap tangkai bunga memiliki panjang sekitar 4-6 mm. Bunga-bunga ini terletak di ujung tandan atau tangkai bunga dan membentuk formasi payung yang cantik.
Bunga Teruntung memiliki daun mahkota sebanyak lima lembar, yang berwarna putih dan ditutupi oleh rambut pendek yang halus. Mereka memiliki diameter sekitar 4 mm. Sementara itu, kelopak bunga Teruntung juga berjumlah lima lembar dan berwarna putih-hijau.
Bunga-bunga Teruntung adalah pemandangan yang memukau, dan mereka menambah daya tarik ekologis pohon ini. Selain sebagai daya tarik estetis, bunga-bunga ini juga memiliki peran penting dalam ekologi hutan mangrove, membantu dalam penyerbukan dan mendukung keberlanjutan ekosistem.
3. Buah Teruntung (Aegiceras floridum)
Buah Teruntung memiliki daya tarik tersendiri. Buah ini berwarna hijau hingga merah dengan bentuk yang agak lurus. Buah Teruntung berisi satu biji memanjang dan cepat rontok begitu matang. Ukuran buahnya adalah panjang sekitar 3 cm dengan diameter berkisar 0,7 cm. Meskipun ukurannya kecil, buah-buahan ini adalah bagian penting dari rantai makanan di hutan mangrove, memberi makan berbagai hewan, termasuk burung dan mamalia yang berkeliaran di sana.