1. Pupuk Dasar
Pupuk dasar diberikan sebelum tanam untuk memenuhi kebutuhan N awal tanaman. Pilihan pupuk dasar untuk tanaman padi termasuk pupuk urea, ammonium sulfat, atau amonium nitrat. Pemberian pupuk dasar bertujuan untuk memberikan N yang cukup selama fase awal pertumbuhan tanaman.
2. Pupuk Susulan
Pupuk susulan diberikan setelah tanaman tumbuh beberapa minggu untuk memenuhi kebutuhan N selanjutnya. Pupuk susulan yang cocok untuk tanaman padi adalah pupuk urea, ammonium sulfat, atau amonium nitrat. Pemberian pupuk susulan penting karena tanaman padi akan terus memerlukan N tambahan sepanjang siklus pertumbuhannya.
Fungsi dan Peran Unsur Nitrogen (N) bagi Tanaman
Nitrogen (N) merupakan unsur hara makro yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Unsur ini memainkan peran kunci dalam beberapa proses biokimia yang memungkinkan tanaman untuk tumbuh dengan baik, menghasilkan hasil yang tinggi, dan menjaga kesehatannya. Berikut ini adalah fungsi dan peranan Unsur Nitrogen (N) bagi tanaman.
1. Pembentukan Klorofil dan Proses Fotosintesis
Salah satu peran utama nitrogen dalam tanaman adalah dalam pembentukan klorofil, pigmen hijau yang ada di daun. Klorofil ini memiliki peran penting dalam proses fotosintesis, yaitu proses di mana tanaman menggunakan air, karbon dioksida, dan energi matahari untuk menghasilkan makanan dalam bentuk gula dan oksigen. Tanpa klorofil, fotosintesis tidak dapat terjadi, dan tanaman akan kesulitan untuk memproduksi makanan yang diperlukan untuk tumbuh.
2. Pembentukan Protein untuk Pertumbuhan dan Metabolisme
Nitrogen adalah komponen utama dalam pembentukan protein dalam tanaman. Protein adalah molekul organik yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan sel serta jaringan tanaman. Protein juga memiliki peran penting dalam berbagai proses metabolisme, seperti transportasi nutrisi, respons terhadap stres, dan pembelahan sel. Tanpa cukup nitrogen, tanaman tidak dapat memproduksi protein yang diperlukan untuk pertumbuhan dan fungsi tubuhnya.
3. Pembentukan Asam Amino dan Peran dalam Proses Biokimia
Asam amino, yang merupakan unit pembangun protein, juga mengandung unsur nitrogen. Asam amino ini memiliki peran penting dalam proses fotosintesis dan respirasi tanaman. Keduanya merupakan proses inti yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Kurangnya nitrogen dapat menghambat kemampuan tanaman untuk menghasilkan asam amino, yang pada gilirannya akan membatasi pertumbuhan dan fungsi tanaman secara keseluruhan.
Dampak Kekurangan Nitrogen pada Tanaman
Kekurangan nitrogen dalam tanaman dapat menyebabkan gejala-gejala yang jelas, antara lain:
1. Daun Berwarna Kuning
Tanaman yang kekurangan nitrogen sering kali memiliki daun yang berubah warna menjadi kuning. Hal ini disebabkan oleh penurunan kadar klorofil dalam daun, yang mengganggu kemampuan tanaman untuk melakukan fotosintesis. Akibatnya, produksi makanan tanaman terganggu, dan tanaman menjadi lemah.
2. Pertumbuhan Tanaman Terhambat
Tanaman yang kekurangan nitrogen akan mengalami pertumbuhan yang lambat dan terhambat. Hal ini disebabkan oleh kekurangan protein yang diperlukan untuk pembentukan sel baru dan perkembangan tanaman secara keseluruhan.
3. Tanaman Kerdil dan Kurus
Kekurangan nitrogen dapat membuat tanaman menjadi kerdil dan kurus. Tanaman juga memiliki batang yang tipis dan lemah, daun yang kecil, dan akar yang tidak berkembang dengan baik. Semua ini mengurangi kemampuan tanaman untuk menyerap nutrisi dan air yang diperlukan untuk pertumbuhannya.
4. Rentan terhadap Serangan Hama dan Penyakit
Tanaman yang kekurangan nitrogen cenderung menjadi rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Hal ini terjadi karena pertahanan alami tanaman yang diperkuat oleh protein dan asam amino menjadi lemah, membuat tanaman lebih mudah diserang oleh patogen dan hama.
Kesimpulan
Unsur nitrogen (N) adalah unsur hara makro yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Melalui perannya dalam pembentukan klorofil, protein, dan asam amino, nitrogen mendukung proses fotosintesis, metabolisme, dan pembentukan struktur sel tanaman. Kekurangan nitrogen dapat menyebabkan gejala yang mudah dikenali dan dapat menghambat pertumbuhan tanaman serta mengurangi hasil panen. Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang kebutuhan nitrogen dalam pertanian sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas tanaman.