Berita

Serbuan Triliunan Tonggeret, Kejadian Langka Setiap 200 Tahunan yang Mengguncang Amerika

Di seluruh Amerika Serikat, terdapat 12 kelompok tonggeret berperiode 17 tahun dan tiga kelompok tonggeret berperiode 13 tahun. Kelompok ini disebut “broods” dan diberi label dengan angka Romawi, merupakan kumpulan spesies yang muncul di berbagai wilayah pada waktu yang sama. Meskipun fenomena ini telah lama diamati, alasan di balik sinkronisasi kelompok tonggeret ini masih menjadi perdebatan ilmiah yang besar.

Baca Juga : Dinas pertanian Purbalingga Manfaatkan Drone untuk Mencegah Serangan OPT

Beberapa ilmuwan menduga bahwa perubahan cuaca yang tiba-tiba dan ekstrem dapat menyebabkan perubahan dalam jadwal dan habitat kelompok tonggeret. Tanda-tanda awal kemunculan tonggeret adalah lubang-lubang seukuran ujung jari yang muncul di tanah. Meskipun kemunculan bersamaan terjadi setiap 221 tahun, kemunculan ganda tahun ini adalah yang kelima sejak tahun 2000, menjadikannya peristiwa langka.

Brood Illinois Utara dilaporkan sebagai kelompok yang cukup padat, sedangkan brood Great Southern tersebar luas dan mencapai kepadatan tinggi di banyak lokasi. Wilayah yang tumpang tindih di Illinois dapat mengalami kepadatan tonggeret yang sangat besar. Meskipun serangga ini dapat membahayakan pohon muda, mereka memberikan manfaat bagi ekologi wilayah tersebut dengan menyediakan sumber makanan melimpah bagi predator.

Tonggeret periodik, ketika muncul, membawa manfaat besar bagi lingkungan. Nimfa mereka membantu mengangin-anginkan tanah dan meningkatkan infiltrasi air ke dalam tanah, serta memberikan nutrisi tambahan saat tubuh mereka membusuk. Meskipun perilaku tonggeret dapat berubah, seperti muncul lebih awal dari jadwal yang sudah ditetapkan, mereka tetap menjadi bagian penting dari ekosistem.

Baca Juga : Hari Pohon Internasional: Mengenang Jasa Julius Sterling Morton dan Pentingnya Menanam Pohon

Seiring dengan pertumbuhan populasi dan perubahan lingkungan, tonggeret menjadi subjek yang menarik bagi para ahli entomologi seperti Mike Raupp dan Gene Kritsky. Meskipun fenomena ini dapat menyebabkan kekhawatiran dan ketidaknyamanan bagi sebagian orang, bagi penggemar serangga dan ilmuwan, ini adalah peristiwa langka dan menarik yang menunjukkan kompleksitas alam dan evolusi.

Dengan fenomena langka ini, masyarakat dapat mengharapkan lebih banyak suara, lebih banyak ketakutan akan entomofobia, tetapi juga lebih banyak kesenangan bagi mereka yang tertarik pada keajaiban alam. Meskipun banyak yang mungkin berusaha menghindari serbuan triliunan tonggeret ini, bagi para peneliti dan penggemar serangga, momen ini adalah kesempatan untuk menyaksikan pertunjukan alam yang unik dan mengungkap misteri dari serangga yang telah menghiasi bumi selama ratusan tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related posts

Gerakan Tanam Padi Unggulan di Lebak: Langkah Nyata Menuju Kedaulatan Pangan

Rumah Tani

Kandungan Nutrisi dan Senyawa Aktif Bawang Putih

Editor

6 Jenis Hama Ikan Mas yang Sering Mengganggu Budidaya Perikanan

Editor

Leave a Comment